Gubernur Kalteng Agustiar Sabran Gelar Ramah Tamah Bersama Menteri Dikdasmen RI Abdul Muti
yl

Hai Kalteng - Palangka Raya - Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Agustiar Sabran menggelar Ramah Tamah bersama Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia (Dikdasmen) Republik Indonesia (RI) Abdul Muti, bertempat di Istana Isen Mulang (IIM) Rumah Jabatan Gubernur Kalteng, Jumat (9/5/2025).
Saat menyampaikan sekapur sirih, H. Agustiar Sabran mengutarakan kunjungan Menteri Dikdasmen beserta rombongan menjadi suatu kehormatan, dan sekaligus membawa harapan besar bagi 2,81 juta masyarakat Kalteng. “Kami sangat mengharapkan dukungan dan perhatian besar dari Bapak Menteri, khususnya dalam upaya kita meningkatkan kualitas penyelenggaraan pendidikan Sekolah Dasar dan Menengah di Bumi Tambun Bungai”, tuturnya.
(Baca Juga : Gubernur Kalteng Sugianto Sabran Lepas Peserta Lomba Karnaval Budaya Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) Tahun 2024)

“Terutama terhadap aspirasi dan usulan-usulan yang tadi kami sampaikan dalam kegiatan di Kampus Tiga Universitas Muhammadiyah Palangka Raya”, imbuhnya. Lebih lanjut Gubernur menyampaikan Kalteng adalah Provinsi terluas di Indonesia, dengan luas wilayah sekitar 153 ribu Kilometer Persegi, lebih luas dibanding Pulau Jawa. Untuk itu, Sumber Daya Manusia (SDM) unggul menjadi kunci utama, untuk mempercepat pembangunan daerah dan memeratakan kesejahteraan masyarakat. Agustiar menegaskan bahwa Pemprov Kalteng tegak lurus dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto. Dalam 8 (delapan) Program Prioritas 100 Hari Kerja, yang pertama adalah menyelaraskan program pemerintah Kabupaten/Kota se-Kalimantan Tengah dengan program ASTACITA, seperti program Makan Bergizi Gratis (MBG), lumbung pangan nasional, dan pencegahan stunting. “Kami juga sangat mendukung kebijakan Pendidikan, diantaranya Program Hasil Terbaik cerat dalam rangka untuk mempercepat pemerataan kualitas pendidikan nasional, termasuk di Kalimantan Tengah”, pungkasnya.
Menteri Dikdasmen RI Abdul Muti menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dan keakraban yang ditunjukkan Gubernur Kalteng saat menerima kunjungan kerjanya bersama jajaran di provinsi tersebut. Ia menilai keakraban tersebut sebagai contoh pentingnya membangun kerukunan sebagai modal sosial untuk kemajuan bangsa. “Keakraban yang ditujukan Bapak Gubernur menjadi sebuah contoh kepada kita semua tentang pentingnya kita ini membangun keakraban, kerukunan, sebagai modal sosial kita untuk menjadikan Indonesia sebagai negara yang hebat”, ungkap Abdul Muti.

Abdul Muti menegaskan bahwa kunci kemajuan dan persatuan Indonesia terletak pada saling menghormati. “Bagaimana Indonesia bisa maju, bisa bersatu, itu karena saling menghormati antara satu dan yang lain”, tegasnya. Ia juga menyoroti pentingnya pendidikan, khususnya dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045. Menurutnya, wajib belajar harus diperluas menjadi 13 tahun, dimulai dari pendidikan pra sekolah seperti taman anak-anak, karena pengalaman belajar sejak dini terbukti memberikan dampak positif bagi perkembangan anak.
Turut hadir Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI Abdul Muti beserta seluruh rombongan, Unsur Forkopimda Prov. Kalteng serta Para Kepala Perangkat Daerah dan Instansi Vertikal di lingkup Pemprov. Kalteng. (Sumber : Diskominfo Kalteng)
- Tinggalkan Komentar